Langsung ke konten utama

Bulan Kerinduan

Meski rasa telah berbalik

Namun aku yakin semua itu dapat kembali

Mungkin karena adamu Ash

Sungguh aku berterima kasih pada-Mu Ya Allah

Malam yang penuh bintang

Ditemani terangnya bulan purnama yang dikelilingi

Kau sempatkan untuk menyapa hatiku yang kaku

Kau berusaha membuatku tegar dengan kasihmu

Kau yakinkan aku bahwa kau ada hanya untukku

Kau memalingkan hatiku dari setiap kepedihan yang datang

Ash,,

Malam yang indah itu, terima kaih dariku

Aku masih mampu menegakkan kakiku saat ini karena mu

tapi aku ragu untukwaktu yang lain

Dapatkah kau datang di saat aku benar-benar membutuhkan juga merindukanmu?

Ash,,

Hatiku lebih ringan dibandingkan sebelumnya

Jangan pernah torehkan rasa sakit itu lagi padaku

Kau tau aku tak mampu menopang semuanya sendiri

Ash,,

Jangan pernah jadikan aku hanya sebagai penahan rasamu pada orang lain

Aku menyayangimu seperti kau merasakan hal yang sama padaku

Entah itu tulus atau hanya manisan mulut mu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alat Untuk Menggambar Lurus Tanpa Penggaris

Rasa-rasanya memang sangat susah untuk menggambar sebuah garis yang benar-benar lurus menggunakan pensil atau pulpen tanpa menggunakan sebuah penggaris. Memang mustahil, seandainya bisa menggambar garis lurus pun itu tak akan benar-benar lurus, pasti akan ada sedikit lekukan meskipun kecil. Hal inilah yang kemudian mengilhami seorang penemu asal korea bernama Giha Woo untuk menemukan sebuah alat yang bisa digunakan untuk menggambar sebuah garis lurus tanpa menggunakan sebuah penggaris sebagai alat bantu. Alat temuan Giha Woo ini dinamakan Constrained Ball, Alat yang berukuran mini terdiri dari sebuah poros roda dengan pemegang pensil yang membentuk sebuah sudut khusus sehingga memungkinkan untuk dimasuki pensil. Prinsip kerja alat ini sangatlah sederhana, yaitu hanya dengan terus membuat jarak roda dengan ujung pensil secara konstan, sehingga akan terbentuk garis lurus sejajar yang terbentuk dari goresan pensil atau pena yang digunakan. Alat ini sangat cocok digunakan oleh para arsitek...

Tanpa Ku...

Tawa itu hadir .. Senyum itu ada dalam hari"ku .. Tapi kini hilang .. Telah musnah semuanya bersama kepergianku darimu .. Luka ini, airmata ini, penyesalan ini akan aku bawa bersama kepergianku .. Maafkan aku akan cinta ini, akan kesetiaan ini, akan pengertian ini, akan pengapdian ini kepadamu .. Maafkan karna keterbatasanku .. Karna ketidak sempurnaanku .. Maaf jika aku pengecut .. Karna hati ini telah terluka (lagi) .. Terima kasih untuk lukaku, terima kasih buat airmata ini .. Penyesalan yang teramat sakit mungkin benar .. Semua ini salahku karna mecintaimu .. Karna aku tak pantas untuk dicinta .. Pergilah jika dirimu menginginkan .. Terbanglah bebas .. Kepakkan sayap.mu .. Karna kini kau telah bebas .. Jangan pernah ingat luka ini lagi .. Semuanya terlalu sakit untuk dikenang .. Jadikanlah aku ini kenangan burukmu .. Seharusnya aku sadar .. Seharusnya aku tau diri .. Karna tak seharusnya aku mecintaimu sedalam ini .. Lakukan apa yang ingin kau lakukan .. Aku tak,akan menggangg...