Langsung ke konten utama

Motivation

Terkadang hidup tak seperti yang kita harapakan, Menyesali kesalahan dan meminta maaf pada yang dilupakan itu adalah hal yang sederhana namun mementingkan. Tanpa itu, rasanya menjadi manusia akan sia-sia saja.
Memang benar, kadang kita tak luput dari pertengkaran, entah itu dengan teman, sahabat, kekasih, suami atau yang lainnya. Namun memang tak bisa dipungkiri, kita memang manusia yang telah dititahkan memiliki salah dan lupa. Bahkan, nbi kita, nabi Muhammad, di sebuah pertemuan sahabat-sahabat terkemuka, merasa malu karena seorang pengemis meminta sedekah pada Nabi. Dan pada saat itu pula Allah membisikkan wahyunya.

Apalagi kita yang tidak ihsan seperti itu?

Kita egois, namun merasa benar.
Kita keras kepala, namun merasa pikiran kita yang cocok.
Kita salah, namun tak mau sadar.
Apalah arti sebuah Harga diri yang di dalam hatinya hanya ada kebohongan pada diri sendiri. Perasaan yang tak mau mengalah pada orang lain akan menjadi lebih besar lagi hukumannya jika kita tidak mau mengintropeksi kesalahan yang telah dilakukan.

Marilah sadar dan bangun dari ke-egoisan kita!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alat Untuk Menggambar Lurus Tanpa Penggaris

Rasa-rasanya memang sangat susah untuk menggambar sebuah garis yang benar-benar lurus menggunakan pensil atau pulpen tanpa menggunakan sebuah penggaris. Memang mustahil, seandainya bisa menggambar garis lurus pun itu tak akan benar-benar lurus, pasti akan ada sedikit lekukan meskipun kecil. Hal inilah yang kemudian mengilhami seorang penemu asal korea bernama Giha Woo untuk menemukan sebuah alat yang bisa digunakan untuk menggambar sebuah garis lurus tanpa menggunakan sebuah penggaris sebagai alat bantu. Alat temuan Giha Woo ini dinamakan Constrained Ball, Alat yang berukuran mini terdiri dari sebuah poros roda dengan pemegang pensil yang membentuk sebuah sudut khusus sehingga memungkinkan untuk dimasuki pensil. Prinsip kerja alat ini sangatlah sederhana, yaitu hanya dengan terus membuat jarak roda dengan ujung pensil secara konstan, sehingga akan terbentuk garis lurus sejajar yang terbentuk dari goresan pensil atau pena yang digunakan. Alat ini sangat cocok digunakan oleh para arsitek...

Tanpa Ku...

Tawa itu hadir .. Senyum itu ada dalam hari"ku .. Tapi kini hilang .. Telah musnah semuanya bersama kepergianku darimu .. Luka ini, airmata ini, penyesalan ini akan aku bawa bersama kepergianku .. Maafkan aku akan cinta ini, akan kesetiaan ini, akan pengertian ini, akan pengapdian ini kepadamu .. Maafkan karna keterbatasanku .. Karna ketidak sempurnaanku .. Maaf jika aku pengecut .. Karna hati ini telah terluka (lagi) .. Terima kasih untuk lukaku, terima kasih buat airmata ini .. Penyesalan yang teramat sakit mungkin benar .. Semua ini salahku karna mecintaimu .. Karna aku tak pantas untuk dicinta .. Pergilah jika dirimu menginginkan .. Terbanglah bebas .. Kepakkan sayap.mu .. Karna kini kau telah bebas .. Jangan pernah ingat luka ini lagi .. Semuanya terlalu sakit untuk dikenang .. Jadikanlah aku ini kenangan burukmu .. Seharusnya aku sadar .. Seharusnya aku tau diri .. Karna tak seharusnya aku mecintaimu sedalam ini .. Lakukan apa yang ingin kau lakukan .. Aku tak,akan menggangg...